Monday, November 30, 2009

Memilih Antivirus

Anti virus berguna untuk scan/cleaning pada file yang terinveksi virus. Software antivirus merupakan pertahanan utama terhadap masalah virus. Anti virus haruslah efektif dan selalu up-to-date.

Anti virus tidak akan berguna jika dimatikan untuk alasan tertentu dan akan tidak sangat efektif penggunaannya bila tidak sering dilakukan perbaruan(update) untuk mengenali virus terbaru. Signature dari virus seperti sebuah peta kejahatan lengkap dengan ciri-ciri penjahatnya. Tiap kali virus baru muncul, akan dilakukan analisa dan membuat penanda baru agar bila muncul kembali anti virus bisa melakukan blok.

Tanpa anti virus komputer menjadi sangat mudah terserang virus komputer, antara lain :
  • Infeksi email attachment.
  • Infeksi “Drive-by” karena mengunjungi website yang korup.
  • Virus yang menyerang melalui internet (“worms”).
  • Spyware yang dipicu oleh infeksi virus.
  •  Virus yang menyebar menggunakan makro dalam aplikasi dokumen.
  •  Tergantung pada software yang anda gunakan, dapat mendeteksi beberapa(tidak semua) spyware.
JIka terkena virus dapat mengakibatkan dampak serius, diantaranya:
  •  Pencurian data pribadi.
  •  Penyalahgunaan.
  •  Kehilangan data.
  •  Komputer yang menjadi lambat atau tidak dapat digunakan.
Dengan software antivirus, dapat melindungi computer dari berbagai kemungkinan serangan seperti:
  •  Men-scan email yang masuk yang mengandung virus.
  •  Memonitor file yang sedang dibuka atau dibuat untuk memastikan bahwa file-file tersebut tidak terinfeksi virus.
  •  Melakukan scan secara berkala pada tiap file didalam komputer.
Software anti-virus tidak dapat melindungi komputer karena alas an berikut:
  •  Virus yang tidak memiliki ciri / tanda unik / signature.
  •  Program yang anda install yang mungkin memiliki fitur tambahan yang tidak diinginkan.
  •  Kebanyakan spyware.
  •  Spam.
  •  Berbagai macam penyalahgunaan atau aktifitas kriminal.
  •  Hacker yang coba membobol komputer anda melalui internet.
Dalam memilih anti-virus ada beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan, antara lain:
  •  Harga.
  •  Review di website yang memiliki reputasi baik.
  •  Mudah tidaknya diset dan digunakan.
  •  Tingkat kualitas dukungan teknis, termasuk website pendukung.
  •  Frequensi dan lkemudahan update.
Saran untuk mencegah terkena antivirus :
  • Jangan buka file attachment dari pengirim tak dikenal.
  • Gunakan macro protection pada Microsoft Office, misal Word dan Excel.
  • Jangan lupa untuk meng-update secara teratur.
  • Gunakan hanya satu anti-virus pada saat bersamaan.
Sumber:
http://www.ilmu-komputer.net/

~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Cara Kerja Virus Komputer

Virus merupakan suatu program komputer yang memiliki kemampuan untuk merusak file atau merusak sistem komputer. Virusmemiliki berbagai jenis dan mempunyai cara kerja yang berbeda-beda,
Berikut Jenis-jenis virus dan cara kerja masing-masing virus :
1. Virus File
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi aplikasi atau dokumen yang ada dalam komputer anda.
Saat aplikasi yang terinfeksi tersebut dijalankan, maka virus ini akan menyebar dengan cara menginfeksi semua file atau dokumen yang diakses oleh aplikasi tersebut.
2. Virus Boot Sector
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi boot sector harddisk (boot sector merupakan sebuah daerah dalam hardisk yang pertama kali diakses saat komputer dihidupkan).
Jika virus boot sector ini aktif, pengguna tidak akan bisa membooting komputernya secara normal.
3. Virus E-mail
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menyebar melalui e-mail (biasanya dalam bentuk file lampiran/attachment).
Virus memiliki ciri khusus berupa ekstensi .scr, .exe, .pif, atau .bat.
Apabila Virus ini aktif, maka dia akan mengirimkan dirinya sendiri ke berbagai alamat e-mail yang terdapat dalam buku alamat pengguna.
4. Virus Multipartite
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi file-file komputer sekaligus boot sector pada harddisk.
Virus jenis ini akan menimbulkan banyak masalah karena menyebabkan kerusakan yang fatal.
5. Virus Polimorfis
Virus ini mempunyai cara kerja yang unik yaitu virus ini dapat mengubah kode dirinya (berganti wujud) saat menyebarkan diri ke komputer lain
Virus jenis lebih sulit dideteksi karena mempunyai sifat seperti itu..
6. Virus Siluman (stealth virus)
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu dia mampu Menyembunyikan dirinya dengan cara membuat sebuah file yang terinfeksi seolah-olah file tersebut tidak terinfeksi.
7. Virus Makro
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi Aplikasi Microsoft Office, seperti Word dan Excel.
Biasanya Dokumen yang terinfeksi oleh Virus Makro akan memodifikasi perintah yang ada di Microsoft Office seperti perintah “Save” untuk menyebarkan dirinya saat perintah tersebut dijalankan.
Sumber:
http://id.shvoong.com/internet-and-technologies/
~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Download Anti Virus Gratis Yang Legal Dan Ampuh


Download anti virus gratis menjadi alternatif untuk mengatasi virus komputer yang menjengkelkan dan membahayakan. Saya lebih memilih download anti virus gratis yang legal di internet daripada membeli CD antivirus bajakan yang dijual atau disewakan di pasaran.


Jika kita meng-install antivirus dari CD yang dijual di toko-toko misalnya ,dari Mangga Dua biasanya hanya produk bajakan yang merupakan dimodifikasi /crack dari produk resmi berbayar misalnya Norton Anti Virus, McAfee dll. Menggunakan CD installer bajakan, termasuk CD antivirus bajakan, selain melangar hak cipta bisa jadi membahayakan komputer kita karena bisa saja software bajakan tersebut malah disisipi virus secara tersembunyi.

Cara yang aman menggunakan antivirus adalah menggunakan antivirus yang legal, nah kalau mau membeli antivirus yang legal mungkin banyak yang keberatan. Maka solusinya cari antivirus yang gratis, legal, dan ampuh menanggulangi virus-virus terbaru. Agar bisa membasmi virus-virus komputer terbaru maka pastikan antivirus anda selalu diupdate.


Namun harap hati-hati jika anda mencari free antivirus di internet, jangan sembarangan download antivirus gratis , salah-salah anda malah mendapatkan antivirus palsu yang malah membahayakan komputer anda.

Antivirus apa yang gratis, legal dan ampuh? Saya merekomendasikan gunakan Avast! Home Edition Free Antivirus Software yang bisa di-download gratis di websitenya Avast. Saya sudah 2 tahun menggunakan antivirus tersebut yang pertama kali saya dapat dari bundel CD PCPlus, dan kinerja anti virus tersebut cukup ampuh dan selalu terupdate otomatis dan gratis jika komputer kita terhubung ke internet.

Sudah tidak terhitung jumlah virus dan program jahat yang tertangkap oleh free antivirus Avast di komputer saya. Saat saya membuka situs yang terdapat script jahat pun Avast bisa mendeteksi dan mencegah koneksi ke server yang terdapat script jahat tersebut. Saat saya mau menginstal suatu software bajakan kadang Avast juga memberitahu jika installer atau crack software saya itu mengandung virus.

Jika anda sudah download antivirus gratis tersebut, dan menginstalnya, maka dalam 60 hari anda diharuskan registrasi dengan gratis untuk mendapat user license. Anda hanya butuh sekali registrasi,setelah itu antivirus bisa digunakan dan terupdate otomatis seterusnya.
Selamat mencoba Avast Free Antivirus Software ..


http://cakwid.net/security/download-anti-virus-gratis-yang-legal-dan-ampuh.htm
Rendy Sebastian - 0972142

Tips-Tips Membuat AntiVirus


Jika komputer kita terserang virus, kita pasti akan merasa sebal sekali, sampai-sampai ingin rasanya menghilangkan seluruh virus komputer yang ada di muka bumi ini supaya tidak ada yang mengganggu lagi..
Kemudian, terinspirasilah untuk membantu mereka-mereka yang tidak berdaya dalam menghadapi virus komputer dengan membuat anti-virus. Akan tetapi, anti-virus yang bagaimanakah yang harus dibuat dan cara membuatnya?
Berikut tips & triknya:
1.    Harus Mengerti mengenai seluk beluk sistem komputer dan bahasa pemrograman.
Ini merupakan dasarnya. Jika tidak benar-benar mengerti mengenai sistem komputer, dikhawatirkan ketika sedang mengutak-atik malah akan merusak sistem sendiri. Bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan oleh komputer kita. Jika kita tidak tahu bahasa pemrograman, bagaimana bisa membuat program yang dimengerti oleh komputer? Usahakan seminimal mungkin 1 bahasa pemrograman saja, akan tetapi harus benar-benar dimengerti.
2.    Cari tahu efek dari virus yang diteliti.
Untuk membuat suatu obat, kita harus tahu obat itu digunakan untuk penyakit apa. Begitupula dengan antivirus, supaya tahu seperti apa antivirus yang akan dibuat, kita harus tahu bagaimana cara kerja dan efek dari virus yang akan dibuat antivirusnya.
3.    Tahu bagian-bagian yang rawan terkena/daerah serangan virus
Kerja antivirus akan lebih efektif jika tahu bagian-bagian mana saja yang merupakan daerah serangan virus, agar si antivirusnya dapat langsung menuju ke daerah tersebut.

Ada 3 komponen utama yang harus dimiliki suatu Anti-virus:
1.    Daftar/Database Virus
Berisi nama, jenis, dan kode virus. Jika kita sedang meng-update Antivirus, maka yang sedang kita update adalah database virus.
2.    Aplikasi AntiVirus
Pencari kode virus untuk dimusnahkan
3.    User
Orang yang mengoperasikan Antivirus. Jika tidak ada yang user, maka antivirusnya tidak bisa beroperasi.
Jika salah salah 1 ada yang hilang, maka tidak bisa disebut sebagai program AntiVirus.

Struktur Kode AntiVirus
1.    Kode Aplikasi
2.    Kode Metode
3.    Kode Virus List
4.    Kode Manipulasi
5.   Kode Penghentian Proses Virus
6.   Kode Perbaikan Sistem

1)    Kode Aplikasi
Kode yang membentuk aplikasi luar antivirus. Misalnya membentuk tampilan utama Antivirus. Diperlukan perancangan form dan kode aplikasi agar antivirusnya dapat dikembangkan dengan mudah.

2)    Kode Metode
Ada beberapa metode yang digunakan untuk memeriksa virus, yaitu:
o   Metode Nama dan Ukuran file
Metode ini mencocokkan nama dan ukuran file untuk mencari virus.
Metode ini memiliki banyak kelemahan, diantaranya:
-          Jika ada file kita yang nama dan ukurannya sama, maka akan dianggap sebagai virus dan akan dihapus.
-          Jika file virus namanya berubah-ubah. Contoh: virus brontok.
-          Lambat dalam mendeteksi virus.
o   Metode Pemeriksaan isi file
Mendeteksi  file virus dengan memeriksa isi dari file tersebut.
Ada beberapa kelemahan:
-            Lambat
-            Menggunakan bahasa Assembly (bahasa tingkat rendah)
o   Metode CRC32
Mendeteksi antivirus dengan acuan nilai crc32. Nilai crc32 adalah nilai yang didapat dari nama dan besar file yang dibandingkan dengan tabel crc32 yang sudah ada acuannya.
Kelebihannya:
-            Kesalahan perhitungan crc32 oleh apilkasi antivirus sangat kecil
-            Kemungkinan adanya 2 file berbeda dengan nilai crc32 sangat kecil.
-            Menggunakan bahasa tingkat tinggi

3)    Kode Virus List (Database)
Berguna untuk memanipulasi datebase virus yang berisi list virus. Dibuat dengan format dapat ditambahkan (update), karena macam virus semakin lama semakin banyak.

4)    Kode Manipulasi
Berguna untuk memanipulasi file virus atau menangani file virus yang telah terdeteksi. Apakah virus tersebut akan dihapus, dikarantina, atau diperbaiki.

5)    Kode Penghentian Proses Virus
Berguna untuk menghentikan proses yang dijalankan oleh virus. Setiap virus memiliki file induk virus yang menjalankan proses virus. Suatu file tidak akan bisa dihapus bila file tersebut masih sedang melakukan proses. Oleh karena itu, proses virus harus dihentikan dulu bila ingin dihapus, dengan menggunakan kode penghentian proses virus.

6)    Kode Perbaikan Sistem
Sebuah antivirus harus memiliki kode untuk memperbaiki sistem komputer yang telah diacak-acak oleh virus, agar sistem berjalan dengan normal lagi.


Ang, Mellysa A._0972013



Sunday, November 29, 2009

Tools Untuk Menganalisa Suatu Virus

Virus-virus yang tersebar di internet semakin hari bertambah banyak sehingga banyak perusahaan-perusahaan penyedia antivirus seperti kaspersky, McAffe, Norton dan sebagainya berlomba-lomba membuat antivirus yang sangat ampuh.

Pembuatan suatu antivirus sendiri tentunya tidak bisa lepas dari pengenalan virus itu sendiri. Kita harus menganalisa cara kerjanya, apa saja yang mampu di perbuat oleh virus itu, apa saja yang diinfeksi dan sebagainya.

Untuk melakukan analisa suatu virus biasanya membutuhkan tool-tool yang dapat menganaliasa suatu virus secara mendetail dan cepat.
Berikut terdapat beberapa tools yang dapat anda gunakan untuk menganalisa suatu virus:

1. Malcode Analysis Pack
(http://labs.idefense.com/software/download/?downloadID=8)
Tool ini terdiri dari bermacam-macam aplikasi yang dapat membantu anda menganalisa suatu malcode.
Contohnya seperti ShellExt, socketTool, fakeDNS, Sheilcode2Exe dan sebagainya.

2. Autorun For Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb963902.aspx)
Aplikasi ini digunakan untuk mengetahui lokasi auto-starting dari startup monitor yang berada di windows. Aplikasi ini akan menunjukkan program yang berjalan saat sistem melakukan bootup atau login.

3. RegMon for Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb896652.aspx)
Tool ini bisa menampilkan aplikasi mana saja yang sedang melakukan akses registry pada sistem anda. Semua akan ditampilkan secara real-time.

4. FileMon for Windows
(http://technet.microsoft.com/en-us/sysinternals/bb896642.aspx)
Tool ini akan menampilkan system activity dari sebuah file dalam operating system secara real-time.



Rendy Sebastian - 0972142

Avira Antivir PersonalEdition Classic

Bagi anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan AntiVirus ini, Avira Antivir Personal Free Antivirus. Seperti juga AVG, Avira juga menawarkan antivirus gratis. Dengan file instalasi yang hanya sekitar 24 MB ( lebih kecil dibanding AVG Free Edition yang berukuran sekitar 32 MB, versi 8 sekitar 47 MB ), antivirus ini memang cukup bagus, banyak sambutan positif dari berbagai penggunanya.


Hasil scan relatif lebih banyak mendeteksi virus dibanding AVG, atau antivirus lainnya, walaupun tidak sedikit laporan tentang kesalahan mendeteksi virus, sehingga kita harus selalu siap untuk memutuskan apakah yang terdeteksi itu virus atau bukan. Tetapi hal itu yang membuat Antivir lebih mampu mendeteksi varian virus terbaru. Pengaturan tentang hal itu nantinya bisa disesuaikan, di menu Configuration.



Proses Update

Seperti hampir semua antivirus, Antivir juga menyediakan fasilitas automatic update jika kita mempunyai koneksi langsung ke Internet. Mengenai Manual Update, dibanding AVG, proses update mungkin agak merepotkan bagi yang mempunyai koneksi lambat, karena ukuran update hanya satu file dengan ukuran lebih dari 15 MB, sampai saat ini belum ada pilihan untuk file yang lebih kecil. Tetapi setelah file update didapat, proses update sangat mudah.

Setiap Anti Virus pasti memiliki kelebihan dan kelemahan. Setelah menggunakan Antivir, berikut beberapa kelebihan dan kelemahan dibanding antivirus lain, terutama AVG Free Edition.

Kelebihan :
• Mampu mendeteksi virus-virus yang tidak bisa dideteksi anti virus lain
• Terintegrasi dengan pendeteksi Rootkit
• Kemudahan untuk mengaktifkan / non aktifkan antivirus.
• Proses scan relatif cepat
• Pemakaian resources memori yang kecil
• Update Virus Definition yang relatif cepat
• Ada fasilitas untuk mencari nama virus, dari daftar yang ada
• Mampu menambah Scheduler scan atau update sebanyak mungkin.

Kelemahan :
• Kadang salah mendeteksi aplikasi/file sebagai virus.
• Customisasi scan hanya untuk drive, tidak bisa untul folder.
• Ukuran Update manual yang harus di download cukup besar, belum ada alternatif yg lebih kecil.
• Membuka file karantina yang berisi ribuan akan sangat lama
• Aplikasi tidak bisa di maximize.

Tips
• Jika virus atau file yang dikarantina cukup banyak, mungkin ribuan, maka loading pertama kali menu Quarantine akan sangat lambat. Begitu juga ketika memilih banyak data untuk dihapus dari daftar. Aplikasi mungkin akan terkesan “hang” cukup lama. Untuk menghapus daftar virus tersebut bisa dilakukan dengan menghapus file di lokasi berikut (lokasi default):
C:\Documents and Settings\All Users\Application Data\AntiVir PersonalEdition Classic\INFECTED

Keterangan All User bisa disesuaikan dengan user komputer yang di install aplikasi
• Scan folder tertentu bisa dilakukan dengan fasilitas shell extention / klik kanan di folder yang diinginkan dan pilih Scan selected files with AntiVir) atau bisa juga dengan drag folder atau file yang diinginkan ke window aplikasi.
• Anda bisa menggabungkan dua antivirus dalam satu komputer, misalnya antara AVG Free Edition dan Avira Antivir PersonalEdition Classic. Yang perlu diperhatikan adalah ketika kedua-duanya mendeteksi virus, maka salah satu harus diklik ignore agar antivirus yang lain bisa memproses lebih lanjut

Download Avira dan Update :
Download :http://free-av.com
Update : http://www.avira.de/en/support/vdf_update.html



Read more: http://ebsoft.web.id/2008/01/10/free-antivirus-avira-antivir-personaledition-classic/#ixzz0YG6nC2If
Rendy Sebastian - 0972142
Membasmi virus tanpa antivirus di Microsoft Windows Xp? Apakah bisa? Jawabannya sangat bisa dengan 7 langkah. Saya yakin Anda dapat melakukannya sendiri di komputer PC dan Notebook yang terinfeksi Virus. Adapun, 7 langkah sesuai urutan dalam membasmi virus tanpa anti virus adalah sebagai berikut :




1. Nonaktifkan System Restore.
Fasilitas System Restore pada Windows Xp berguna untuk mengembalikan konfigurasi ke sistem konfigurasi sebelumnya. Agar sistem yang telah pulih tidak kembali rusak, matikan fasilitas ini dengan klik kanan pada My Computer dan pilih Properties. Lalu pilih tab System Restore dan hilangkan tanda centang pada bagian Turn off System Restore on All Drive.


2. Matikan proses virus.
matikan proses virus, biasanya virus memiliki icon berupa folder atau dokumen MS Word. Gunakan aplikasi yang saya sarankan The Killer Machine dimana bisa dicari hubungi : Pusat Service Komputer dan Notebook GoMe Computer - Computer Service Solution in Denpasar - Bali


3. Pulihkan registry.
Pulihkan registry yang telah terkontaminasi oleh virus. Jika tidak, maka virus dapat menginfeksi komputer atau Notebook Anda lagi. Gunakan lagi The Killer Machine. dimana bisa dicari hubungi : Pusat Service Komputer dan Notebook GoMe Computer - Computer Service Solution in Denpasar - Bali


4. Hapus juga entry Scheduled Task
Biasanyanya sejenis Virus Lokal : virus Suspect atau Varian Brontok menggunakan Schedule Task, caranya klik Start, pilih all programs, Accessories, System tools, Klik Schedule Task, kalau ada Schedule Task hapus saja menggunakan tombol delete atau klik kanan pada mouse klik delete.


5. Hapus file-file virus
Gunakan fasilitas Search pada Windows untuk menemukan file-file virus atau bisa juga menggunakan The Killer Machine lagi - lagi menggunakan The Killer Machine, betapa pentingnya The Killer Machine dalam mengendalikan dan menghapus Virus.


6. Munculkan file-file hidden yang disembunyikan oleh virus
Perlu diketahui Virus tidak menghapus file atau dokumen Anda. Virus hanya menyembunyikan File -file Anda. Baca artikel sebelumnya di


7. Pasang Antivirus terbaik yang memiliki RTP = Real Time Protector
GoMe Computer menyarankan menggunakan SMADAV dan ANTIVIR 2009 lagi -lagi hubungi GoMe Computer Mitra IT Anda untuk instalasi pemasangan


Hal ini perlu dilakukan bagaimanapun pencegahan lebih baik dari mengobati “satu tetes pencegahan lebih baik dari satu ton obat”.
Saran untuk pencegahan :
• Berhati-hatilah saat melakukan transfer data baik melalui disket, USB Flash Disk, maupun dari jaringan.
• Jangan mudah tergoda oleh file-file atau program dengan nama yang menggoyahkan iman dan imron
• Apabila komputer PC atau Notebook Anda masih Sakit jangan segan - segan Contact GoMe Computer. Teknisi GoMe Computer akan Segera meluncur ke tempat Anda bekerja tapi sebelumnya bikin janji dulu, maklum teknisinya adalah cowok panggilan.




http://www.gomecomputer.com/membasmi-virus-tanpa-antivirus-di-windows-xp/
Rendy Sebastian - 0972142

Antivirus gratis baru : RISING Antivirus 2008 Free Edition

Saat ini antivirus gratis dengan mudah kita dapatkan, mulai dari AVG, Avira, BitDefender, Avast, PC Tools Antivirus, Antivirus lokal yang mulai bermunculan dan masih ada yang lain. Baru-baru saja saya menemukan antivirus gratis lainnya yang mungkin banyak yang baru mendengar namanya, yaitu RISING Antivirus 2008 Free Edition. Apa saja fasilitas yang diberikan antivirus ini?


RISING Antivirus 2008 Free Edition merupakan product dari Beijing (China), dan disana termasuk salah satu antivirus populer dengan berbagai fitur yang tidak kalah dengan antivirus gratis lainnya. Berikut selengkapnya fasilitas yang diberikan.

Fasilitas yang ada di Rising AntiVirus Free Edition
• Proactive Defence Technology
• Patented Scanning Technology for Unknown Viruses
• Patented Fully Automatic SmartUpdate
• Mail Protection (POP3/SMTP)
• Smart Virtual Machine with Behaviour and Packing Pattern Recognition
• Application Protection (RISING unique Account Safe function protects your online bank, online game, MSN, E-mail account, Yahoo Messenger and other private information.)
• Self Protection
• Application Access Control
• Program Startup Control
• Malicious Behavior Detection
• Hidden Process Detection
• Computer Security Check
• Security Tool Integration Platform

Dilihat dari fasilitas diatas memang cukup menjanjikan, misalnya proteksi account bank online, e-mail, dan Yahoo Messenger yang cukup banyak digunakan di negeri kita. Selain itu beberapa fasilitas tidak disertakan atau tidak ada di antivirus gratis lainnya. Seperti Avira, Rising juga menggunakan icon payung, tapi berwarna hijau. Antivirus ini mendukung 32-bit (x86) dan 64-bit (x64) Windows Vista, Server 2003, Server 2008, XP, 2000, 98, Me dan NT. Berikut beberapa screenshot-nya




Jika dilihat dari hasil Test Antivirus Terbaik tahun 2008 memang Rising antivirus saat itu tidak masuk ke dalam urutan antivirus terbaik, tetapi dengan di rilisnya versi Gratis (Free) ini, perlu diberi dukungan. Karena menambah koleksi Antivirus gratis yang bisa dimanfaatkan. Jika ingin mencobanya, silahkan download dari situs http://www.freerav.com/ (http://ebsoft.web.id)


Sumber :
http://www.freerav.com/ ( Official site of RISING Antivirus 2008 Free Edition)
http://www.mydigitallife.info/



Read more: http://ebsoft.web.id/2008/07/09/antivirus-gratis-baru-rising-antivirus-2008-free-edition/#ixzz0YG5kXTDF
Rendy Sebastian - 0972142

Daftar Antivirus GRATIS beserta URL downloadnya

Virus yang begitu cepat menyebar di komputer memang membuat kita jengkel. Untuk itu, diperlukan sebuah antivirus yang harus kita pasang di komputer kita. Tidak semua antivirus itu gratis. Nah berikut ini beberapa alamat antivirus yang dapat kamu download secara gratis.

1. Avira Antivir Personal Free Antivirus
URL : http://www.free-av.com/
Download :
- http://dlce.antivir.com/package/wks_avira/win32/en/pecl/avira_antivir_personal_en.exe
- http://dlce.antivir.com/package/wks_avira/win32/en/pecl/avira_antivir_personal_en.zip
- http://www.softpedia.com/progDownload/AntiVir-Personal-Edition-Download-6527.html
- http://download.cnet.com/Avira-AntiVir-Personal-Free-Antivirus/3000-2239_4-10322935.html
- http://www.filehippo.com/download_antivir/
Ukuran : 28.61 MB (exe), 31.11 MB (Zip)
Platform/Sistem : Windows 2000/XP/Vista ( 32/64 Bit)
Manual Update :
- http://dl.antivir.de/down/vdf/ivdf_fusebundle_nt_en.zip
- http://dl1.avgate.net/down/vdf/ivdf_fusebundle_nt_en.zip
- http://dl2.avgate.net/down/vdf/ivdf_fusebundle_nt_en.zip

2. AVG Free Antivirus
URL : http://free.avg.com/download-avg-anti-virus-free-edition
Download :
- http://www.avg.com/filedir/inst/avg_free_stf_en_85_285a1462.exe
- http://download.cnet.com/AVG-Anti-Virus-Free-Edition/3000-2239_4-10320142.html
- http://www.softpedia.com/get/Antivirus/AVG-Free-Edition.shtml
- http://www.filehippo.com/download_avg_antivirus/
Ukuran : 60.1 MB
Platform/Sistem : Windows 2000 SP4 + SRP1, XP Home/Prof SP2 dan Windows Vista
Manual Update : http://free.avg.com/download?prd=afe#tba4

3. Avast! Home Edition
URL : http://www.avast.com/eng/download-avast-home.html
Download :
- http://files.avast.com/iavs4pro/setupeng.exe
- http://download.cnet.com/Avast-Home-Edition/3000-2239_4-10019223.html
- http://www.softpedia.com/get/Antivirus/Avast-Home-Edition.shtml
- http://www.filehippo.com/download_avast_antivirus/
Ukuran : 31.27MB
Platform/Sistem : Windows 95/98/Me/NT 4/2000/XP/Vista ( 32/64 bit )
Manual Update link : http://files.avast.com/iavs4pro/vpsupd.exe ( ~ 23 MB )

4. BitDefender Free Antivirus
URL : http://www.bitdefender.com/PRODUCT-14-en–BitDefender-Free-Edition.html
Download :
- http://www.bitdefender.com/site/Downloads/browseEvaluationVersion/1/42/
- http://www.softpedia.com/get/Antivirus/BitDefender-Free-Edition.shtml
- http://www.filehippo.com/download_bitdefender/
Ukuran : 21.08MB
Platform/Sistem : Windows 98/NT-SP6/Me/2000/XP IE 4.0(+)
Manual Update : -

5. PC Tools AntiVirus Free Edition
URL : http://www.pctools.com/free-antivirus/
Download link :
- http://www.pctools.com/free-antivirus/download/
- http://download.cnet.com/PC-Tools-AntiVirus-Free-Edition/3000-2239_4-10625067.html
Ukuran : 43.7 MB
Platform/Sistem : Windows® Vista™ 32-bit, XP dan 2000
Manual Update : -

6. Comodo Internet Security (Firewall + Antivirus)
URL : http://personalfirewall.comodo.com/index.html
Download :
- http://personalfirewall.comodo.com/download_firewall.html
- http://download.cnet.com/Comodo-Internet-Security/3000-10435_4-10907041.html
Ukuran : 45.2 MB ( versi 3.8) / 27.29 MB ( versi 3.5)
Platform/Sistem : Windows XP (SP2), Windows Vista ( 32/ 64 bit )
Manual Update : -

7. Rising Antivirus Free Edition
URL : http://www.freerav.com/
Download :
- http://down.rising-global.com/for_down/09globalver/RavINTFree.exe
- http://download.cnet.com/Rising-Antivirus-2009-Free-Edition/3000-2239_4-10674783.html
- http://www.softpedia.com/get/Antivirus/Rising-Antivirus-Free-Edition.shtml
Ukuran : 60.92MB
Platform/Sistem : Windows 98/Me/NT/2000/XP/2003/Vista
Manual Update : -

8. ClamAV Antivirus
URL : http://www.clamav.net/
Download :
- http://www.softpedia.com/progDownload/Clam AV-Download-13391.html ( Windows )
- http://www.clamav.net/download/
Ukuran : 3.76 MB ( Untuk Windows )
Platform : Linux, BSD, AIX, OSF, Solaris, HP-UX,OpenVMS, Win32 (Windows 9x/ME/2000/XP/Vista)
Manual Update : http://www.clamav.net/download/cvd

9. ClamWin Free Antivirus
URL : http://www.clamwin.com/
Download Link :
- http://www.clamwin.com/content/view/18/46/
- http://www.filehippo.com/download_clamwin/
Ukuran : 24.5 MB
Platform/Sistem : Microsoft Windows 98/Me/2000/XP/2003 dan Vista
Manual Update : http://www.clamav.net/download/cvd

10. CS Anti-Virus
URL : http://www.creasoftware.net/prodotto.asp?id=16
Download link :
- http://www.creasoftware.net/download.asp?id=37
- http://www.softpedia.com/get/Antivirus/CS-Anti-Virus.shtml
Ukuran : 4.6 MB ( Update ~ 20 MB )
Platform/Sistem : Windows NT/2000/XP/2003/Vista
Manual Update : http://clamav.mirror.garr.it/main.cvd

11. My Free Antivirus
URL : http://smartpctools.com/free_antivirus/index1.html
Download :
- http://www.smartpctools.com/files/antivirussetup.exe
- http://www.softpedia.com/get/Antivirus/My-Free-Antivirus.shtml
Ukuran : 6.2 Mb
Platform/Sistem : Windows NT/2000/XP/2003/Vista
Manual Update : -

12. ThreatFire AntiVirus Free Edition
URL : http://www.threatfire.com/
Download :
- http://www.threatfire.com/files/tfinstall.exe
- http://download.cnet.com/ThreatFire-AntiVirus-Free-Edition/3000-2239_4-10726873.html
Ukuran : 7.81 MB
Platform/Sistem : Windows® Vista™, XP, 2000 dan 2003
Manual Update : -

Daftar diatas adalah antivirus yang menyertakan real time protection (jadi tools/utility/antivirus yang hanya menyediakan scan virus/repair saja tidak disertakan). Artikel tentang antivirus selanjutnya semoga akan membahas tentang tool-tool gratis yang bisa digunakan untuk langsung melakukan scan komputer, terutama yang sudah terkena virus.


http://warnadunia.com/daftar-download-antivirus-gratis/
Rendy Sebastian - 0972142

Kelebihan Dan Kekurangan AVG Antivirus

Beberapa kelebihan dan kekurangan antivirus, yaitu salah satunya adalah AVG Antivirus. AVG Antivirus merupakan salah satu antivirus terbaik di dunia, sehingga sudah terbukti keampuhannya untuk melindungi komputer kita dari serangan virus. Namun setiap antivirus pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Nha oleh karena itu saya akan memberikan beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh McAfee Antivirus.

Kelebihan AVG Antivirus :
a. Memiliki maintainability cukup tinggi
b. Otomatis dapat mengupdate dirinya sendiri apabila komputer terkoneksi ke internet
c. Update Antivirus AVG tersedia setiap harinya
d. Waktu Scanning virus tergolong cepat
e. Tidak terlalu memakan banyak memory PC atau Laptop
f. Pada waktu scanning virus tidak memperlambat kinerja PC atau Laptop

Kekurangan AVG Antivirus :
a. Bergantung pada Sistem Operasi PC atau Laptop
b. Biasa membaca file.exe menjadi sebuah virus
c. Bila mendapatkan file yang terinveksi virus maka AVG akan mendeletenya bersama dengan file kita
d. Kurang bersih dalam scanning virus
e. Penggunannya lebih ribet dibandingkan antivirus lain

Sumber:
http://www.kaskus.us/

~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Resiko Virus pada Komputer

Virus dapat menjangkau komputer Anda melalui berbagai macam cara, diantaranya adalah sebagai berikut:

Program dan dokumen
Program komputer dan juga dokumen dapat terinfeksi oleh virus. Ketika Anda men-sharing program atau dokumen tadi kepada rekan-rekan Anda yang lain, maka hal ini akan membuat penyebaran virus akan semakin luas apalagi jika menyebar melalui jaringan LAN kantor Anda atau bahkan melalui internet.

Internet
Anda bisa saja men-download program atau dokumen yang sudah terinfeksi virus dari internet. Celah keamanan pada komputer Anda dapat membuat virus untuk memanfaatkannya. Virus dapat menular ke komputer Anda melalui internet secara otomatis tanpa Anda melakukan apa-apa sebelumnya.

E-mail
Email yang Anda terima setiap hari dapat saja membawa virus melalui attachment. Begitu Anda menjalankan program atau dokumen yang ada pada attachment tadi, maka komputer Anda akan terinfeksi oleh virus. Beberapa e-mail bahkan dapat mengandung script berbahaya yang akan dijalankan begitu Anda melakukan preview terhadap e-mail atau membaca isi dari e-mail Anda.

CD atau disket
Disket dapat membawa virus pada boot sector-nya. CD atau disket juga bisa berisi program yang sudah terinfeksi oleh virus.

File-file apa saja yang bisa diinfeksi oleh virus?
Virus dapat menempelkan dirinya pada apa saja yang berjalan pada komputer Anda. Apa sajakah hal tersebut? Simak saja penjelasan berikut ini.

Program
Beberapa virus mampu untuk menginfeksi program komputer. Jika Anda menjalankan program yang sudah terinfeksi virus tadi, maka kode virus secara otomatis juga akan dijalankan pertama kali. Virus-virus jenis ini muncul pada saat awal-awal munculnya virus di dunia komputer dan sampai sekarang masih merupakan ancaman yang serius apalagi dengan perkembangan internet yang mampu untuk mendistribusikan program dengan cepat ke seluruh dunia.

Dokumen
Word processing atau spreadsheet, seperti MS Word atau MS Excel, seringkali menggunakan macro untuk mengotomatisasi suatu pekerjaan. Beberapa virus memanfaatkan fasilitas macro ini untuk menyebarkan dirinya sendiri ke dokumen yang lainnya. Jika Anda menjalankan dokumen yang mengandung virus macro ini, maka dia akan meng-copy dirinya ke startup program yang membuka dokumen tersebut dan akhirnya bisa menulari dokumen lainnya yang masih bersih dari virus.

Boot sector
Ketika Anda menghidupkan komputer, maka komputer akan mengakses suatu bagian pada disk yang disebut dengan "boot sector" dan akan menjalankan program yang nantinya akan memulai sistem operasi. Pada jaman awal-awalnya virus komputer, seringkali area boot sector ini ditumpuki dengan kode virus, sehingga ketika komputer dinyalakan dan mengakses boot sector, maka kode virus secara otomatis akan dijalankan pula.

Virus e-mail
Kebanyakan virus e-mail ini sangat tergantung dari user yang mengklik dokumen atau program yang ada pada attachment e-mail. Ini akan menimbulkan virus untuk mem-forward dokumen yang terinfeksi tadi kepada alamat e-mail yang lainnya. Virus Netsky sebagai contoh, mampu mencari file-file dalam komputer Anda yang berisi alamat e-mail (misalnya HTML file atau file dalam format EML), dan akan menggunakan program e-mail yang ada pada komputer Anda untuk mengirimkan dokumen yang terinfeksi ke alamat-alamat e-mail yang sudah didapat tadi.

Beberapa virus lainnya seperti Sobig-F bahkan sudah tidak memerlukan program e-mail pada komputer Anda untuk mengirimkan e-mail, tetapi mereka memiliki SMTP engine sendiri untuk mengirimkan e-mail. E-mail virus ini bisa menguasai komputer Anda atau bahkan mencuri data. Tetapi target utama dari jenis virus e-mail ini biasanya akan menimbulkan trafik e-mail yang sangat besar dan membuat server menjadi crash.

Sekali lagi hati-hatilah terhadap attachment pada e-mail Anda. Bahkan attachment dengan ekstensi .txt juga dapat berbahaya karena seringkali dibelakangnya masih ada ekstensi lagi misalnya .vbs yang dapat berisi script dari virus.
Sumber:
http://irur07.blogspot.com/2007/11/resiko-virus-pada-komputer.html

~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Beberapa Hal Yang Perlu Diketahui Tentang Antivirus Gratis Dari Microsoft

Microsoft, sang raksasa software di dunia memang tidak sedang main-main ketika meluncurkan ide untuk membuat sebuah program antivirus gratis karena pada minggu depan program antivirus gratis dari Microsoft itu akan memasuki tahap pengujian Beta untuk publik.
Nama program antivirus gratis dari Microsoft itu adalah Microsoft Security Essentials (MSE), sebelumnya bernama 'Morro'. Dan rencananya bagi pengguna Windows dapat mendownloadnya secara gratis.
Ada beberapa hal yang perlu diketahui tentang program antivirus gratis dari Microsoft ini, yang sebelumnya pihak Microsoft lebih banyak berdiam diri untuk tidak banyak berkomentar ketika ditanya tentang proyek antivirus gratis mereka.
• MSE menyediakan perlindungan berupa antivirus dan anti-malware untuk sistem Windows XP SP2, Windows Vista dan Windows 7 (termasuk Beta atau Release Candidate). MSE memiliki core engine yang sama dengan yang ditawarkan oleh produk Forefront Client untuk bisnis, namun MSE tidak menyediakan kemampuan manajemen seperti yang terdapat pada Forefront Client — atau seperti yang ditawarkan kepada pengguna Windows Live OneCare sebelumnya.
• Microsoft mengumumkan bahwa MSE tersedia untuk pengujian beta publik mulai dari tanggal 23 Juni. MSE akan tersedia untuk 32- dan 64-bit, didownload langsung dari situs Microsoft Connect. Versi pengujian ditujukan kepada pengguna yang penduduknya berbahasa Inggris, ditambah Brasil, Israel dan Cina.
• Versi beta akan tetap dibuka sampai produk MSE versi final dirilis sebelum akhir tahun 2009. (Microsoft tidak menyebutkan tanggal kepastian peluncuran resminya) Produk final akan tersedia untuk didownload secara gratis di Microsoft.com.
• Microsoft akan mengupdate dan memperbaharui kode beta secara rutin pada beberapa bulan ke depan dengan memanfaatkan update melalui Windows Update dan mekanisme melalui Web lainnya.
• Microsoft berencana menawarkan pilihan kepada pemilik PC OEM dan system builders untuk membundel MSE ke PC baru mereka, namun tidak berharap para pembuat PC besar untuk ikut andil, karena saat ini para pembuat PC besar pun bersaing menawarkan program antivirus dari perusahaan lainnya.
• Berbicara mengenai produk dari pihak ketiga, MSE akan menguninstal Windows Defender jika terdapat program tersebut dalam PC pengguna, dikarenakan MSE adalah sebuah "superset" dari Defender. Selama proses instalasi, MSE akan menganjurkan pengguna untuk menguninstal program-program antivirus yang sebelumnya sudah terinstal, hal ini karena menjalankan banyak program antivirus akan memperlambat kinerja PC.
• MSE ditujukan dan diutamakan kepada para pengguna yang belum atau tidak memiliki uang untuk membeli software antivirus/anti-malware. Nantinya tidak akan diminta registrasi, tidak ada versi trial dengan tanggal kadaluarsa atau permintaan untuk kembali memperbaharui. Namun Microsoft membatasi download MSE (versi beta dan final) hanya untuk para pengguna yang menggunakan PC Windows Original (alias bukan Windows bajakan).
Sumber:
http://www.erakomputer.com/content/berita/06/Beberapa-hal-yang-perlu-diketahui-tentang-antivirus-gratis-dari-Microsoft-MSE

~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Mengembalikan data yang hilang karena virus


Biasanya jika komputer kita terkena virus, maka virus tersebut dapat  membuat data-data yang kita miliki menjadi hilang. Ada 2 kemungkinan jika komputer kita terinfeksi virus, data-data benar-benar dihapus oleh virus atau data-data tersebut hanya disembunyikan saja. Cara untuk mengembalikan file atau data yang hilang tersebut adalah dengan cara :
1. Buka command atau klik start -> run…-> tuliskan CMD -> OK
2. Beri perintah menunjuk folder atau lokasi dimana data yang hilang, misalnya di D:, ketik aja D: lalu enter…
3.  Masukkan perintah berikut:
attrib –s –h *.* /s /d

Perintah itu juga berlaku untuk flashdisk, dan ingat, jangan di format dulu sebelum kembali semua datanya.
_Meldiana Sumanto-0972161_


Pengertian Antivirus dan Cara Kerjanya

Antivirus adalah sebuah jenis perangkat lunak yang digunakan untuk mendeteksi dan menghapus virus komputer dari sistem komputer. Disebut juga Virus Protection Software. Aplikasi ini dapat menentukan apakah sebuah sistem komputer telah terinfeksi dengan sebuah virus atau tidak. Umumnya, perangkat lunak ini berjalan di latar belakang (background) dan melakukan pemindaian terhadap semua berkas yang diakses (dibuka, dimodifikasi, atau ketika disimpan).

Sebagian besar antivirus bekerja dengan beberapa metode seperti di bawah ini:

a. Pendeteksian dengan menggunakan basis data virus signature (virus signature database): Cara kerja antivirus ini merupakan pendekatan yang banyak digunakan oleh antivirus tradisional, yang mencari tanda-tanda dari keberadaan dari virus dengan menggunakan sebagian kecil dari kode virus yang telah dianalisis oleh vendor antivirus, dan telah dikatalogisasi sesuai dengan jenisnya, ukurannya, daya hancurnya dan beberapa kategori lainnya.

Cara ini terbilang cepat dan dapat diandalkan untuk mendeteksi virus-virus yang telah dianalisis oleh vendor antivirus, tapi tidak dapat mendeteksi virus yang baru hingga basis data virus signature yang baru diinstalasikan ke dalam sistem. Basis data virus signature ini dapat diperoleh dari vendor antivirus dan umumnya dapat diperoleh secara gratis melalui download atau melalui berlangganan (subscription).

b. Pendeteksian dengan melihat cara bagaimana virus bekerja: Cara kerja antivirus seperti ini merupakan pendekatan yang baru yang dipinjam dari teknologi yang diterapkan dalam Intrusion Detection System (IDS). Cara ini sering disebut juga sebagai Behavior-blocking detection. Cara ini menggunakan policy (kebijakan) yang harus diterapkan untuk mendeteksi keberadaan sebuah virus.

Jika ada kelakuan perangkat lunak yang "tidak wajar" menurut policy yang diterapkan, seperti halnya perangkat lunak yang mencoba untuk mengakses address book untuk mengirimkan e-mail secara massal terhadap daftar e-mail yang berada di dalam address book tersebut (cara ini sering digunakan oleh virus untuk menularkan virus melalui e-mail), maka antivirus akan menghentikan proses yang dilakukan oleh perangkat lunak tersebut. Antivirus juga dapat mengisolasi kode-kode yang dicurigai sebagai virus hingga administrator menentukan apa yang akan dilakukan selanjutnya.

Keuntungan dari cara ini adalah antivirus dapat mendeteksi adanya virus-virus baru yang belum dikenali oleh basis data virus signature. Kekurangannya, jelas karena antivirus memantau cara kerja perangkat lunak secara keseluruhan (bukan memantau berkas), maka seringnya antivirus membuat alarm palsu atau "False Alarm" (jika konfigurasi antivirus terlalu "keras"), atau bahkan mengizinkan virus untuk berkembangbiak di dalam sistem (jika konfigurasi antivirus terlalu "lunak"), terjadi false positive.

Beberapa produsen menyebut teknik ini sebagai heuristic scanning. Teknologi Heuristic Scanning ini telah berkembang begitu jauh hingga sekarang. Beberapa antivirus mengecek sebuah file dengan definisi biasa. Jika lolos dari deteksi biasa, maka file tersebut dijalankan di sebuah lingkungan virtual. Semua perubahan yang dilakukan file bersifat seperti virus, maka pengguna akan diperingatkan.
Antivirus yang menggunakan behavior-blocking detection ini masih sedikit jumlahnya, tapi di masa yang akan datang, kemungkinan besar semua antivirus akan menggunakan cara ini. Beberapa antivirus juga menggunakan dua metode di atas secara sekaligus.

Antivirus terbaru sekarang tidak hanya mendeteksi virus. Program antivirus sekarang juga telah diprogram untuk mendeteksi spyware, rootkits, dan malware - malware lainnya. Tidak hanya itu, antivirus sekarang dilengkapi firewall, untuk melindungi komputer dari serangan hacker dan anti spam untuk mencegah masuknya email sampah bervirus ke inbox pengguna.
Antivirus berdasarkan jenis pengguna dapat dibagi menjadi 2, yaitu untuk Home User dan Network (Corporate User). Untuk home user, antivirus berjalan seperti biasa. Untuk versi jaringan, antivirus dapat melakukan scan di komputer - komputer client dan network drive. Selain itu, proses update komputer client dalam jaringan tidak harus langsung dari Internet. Komputer client dapat melakukan upate langsung dari server jaringan.

Sumber:
http://id.wikipedia.org/

~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Alasan Seseorang Membuat Suatu Virus


 Teknologi virus berkembang seiring berkembangnya teknologi komputer, bahkan selangkah lebih maju daripada teknologi antivirus. Penyebaran virus komputer akan semakin cepat berkembang karena teknologi internet pun semakin berkembang, karena itu fenomena virus komputer perlu kita pelajari.
Berikut akan disebutkan mengapa seseorang membuat suatu virus :
1.       Banyak programmer handal yang tidak tertampung di perusahaan IT, karena kebanyakan dari mereka belajar secara otodidak. Karena itu, mereka yang belajar secara otodidak tidak tahu hal lain yang akan diperbuat dengan kemampuan mereka, sehingga mereka membuat virus-virus.
2.       Kelemahan O/S atau software yang lain juga memungkinkan orang untuk membuat virus. Misalnya kelemahan MS Office membuat orang membuat virus mikro. Kelemahan IE dan Outlook memungkinkan orang membuat worm yang secara luar biasa cepat menyebar ke seluruh dunia
3.       Dengan menampilkan teks atau gambar di layar monitor, pembuat virus berharap dia dan virusnya menjadi terkenal. Biasanya virus jenis ini pada awal mulanya tidak dibuat untuk merusak data. Dengan berkembangnya internet muncul group-group pembuat virus di dunia maya. Masing-masing group bersaing untuk membuat virus yang paling cepat menyebar dan tidak terdeteksi oleh antivirus, dengan demikian group-mnya menjadi terkenal.
4.       Beberapa virus dibuat sengaja untuk merusak data tertentu. Terkadang virus dapat memformat  hardisk sampai dua kali supaya data-data di hardisk tersebut benar-benar tidak dapat di recovery.  Virus yang lain dibuat untuk mencuri data-data tertentu, termasuk password, dari komputer korban dengan meng-upload data tersebut ke pembuat virus. Virus seperti ini dapat mengontrol komputer korban dari jarak jauh.
Secara material, tidak ada keuntungannya membuat virus komputer. Bahkan mereka berhadapan dengan resiko rusaknya data mereka pada saat pembuatan virus tersebut. pembuat virus mempunyai alasan mengapa mereka melakukannya, meskipun alasannya kadang tidak masuk akal. Bagaimana pun virus komputer ternyata membuat pengaruh di lain pihak, orang atau perusahaan menjadi semakin peduli dengan keamanan jaringan komputer mereka.


_Meldiana Sumanto - 0972161_

Sejarah Antivirus

Sejak awal 1970-an, dan berkembang pada 1986 yang diketahui adanya virus Brain yang diyakini sebagai virus pertama yang menyerang basis MS-DOS, maka virus terus bermunculan.
Pada Maret 1988, antivirus pertama telah diciptakan. Dirancang untuk mendeteksi dan membuang virus Brain, dan mengimunisasi disket dari infeksi virus tersebut.
Namun, segera sesudahnya ditemukan virus di Jerman, bernama Cascade, yang merupakan virus pertama yang dienkripsi. Artinya, virus tersebut terdiri dari kode-kode yang tidak bisa diubah atau dibuang.
Hingga pada 1990, beberapa antivirus diperkenalkan, termasuk dari IBM, McAfee, Digital Dispatch dan Iris. Dan Symantec mengeluarkan Norton Anti Virus pada tahun 1991. Pada bulan April 1991, anti virus ini mampu melibas virus Tequila. Begitu juga dengan Stealth, Polymorphic, dan Multipartite.
Pada 1993, munculnya virus bernama SatanBug cukup menghebohkan, khususnya di daerah Washington DC. maka, berbagai pihak dari industri pun membantu FBI untuk menemukan dan menulisnya, dan ternyata pembuatnya masih anak-anak.
Setelah munculnya sistem operasi Windows 95 pada tahun 1995, para perusahaan antivirus sebenarnya merasa khawatir tidak akan dibutuhkan lagi. Karena saat itu, virus yang menyerang di boot sector pada basis sistem operasi DOS, seolah tidak berpengaruh pada Windows 95.
Tetapi pada tahun yang sama, muncul virus macro yang bekerja di lingkungan Microsoft Word, bukan lagi di basis DOS. Seketika itu perusahaan antivirus terhenyak, tetapi sekaligus bergembira karenanya. Bisnis jalan lagi nih, hehehe...
Setahun berikutnya, virus macro berkembang dengan berbagai nama: Concept, Boza, Laroux. Dan pada 1999, macro berkembang dengan nama Melissa, yang menggunakan Microsoft Word untuk menginfeksi komputer, dan menularkan ke komputer lain memalui program e-mail Microsoft Outlook dan Outlook Express.
Memang, pertempuran antara virus dan antivirus akan terus berlanjut. Kita tidak menutup mata dengan kesamaan antara si pembuat dan keduanya. Dan yang jelas, perusahaan-perusahaan antivirus juga berlomba-lomba meningkatkan kecerdasan produknya masing-masing.

Sumber:
http://www.bestlib.co.cc/
~ Vinda Meifiani – 0972037 ~

Pengertian Virus pada Komputer



Virus di sini bukan berarti virus yang menyebabkan suatu penyakit pada manusia atau makhluk hidup lainnya. Virus yang akan dibahas adalah mengenai virus komputer. Virus komputer adalah sebuah program yang dibuat seseorang yang sifatnya merusak dan dapat menginfeksi file-file yang ada pada komputer kita. Virus komputer juga merupakan suatu program yang menduplikasi atau menggandakan diri dengan menyisipkan kopian atau salinan dirinya ke dalam media penyimpanan / dokumen serta ke dalam jaringan secara diam-diam tanpa sepengetahuan pengguna komputer tersebut. Efek dari virus komputer sangat beragam mulai dari hanya muncul pesan-pesan aneh hingga merusak komputer serta menghapus file atau dokumen kita.


Seperti virus biologis, pada virus komputer terdapat kode instruksi yang dapat membuat copy-an sempurna seperti dirinya. Ketika komputer yang terinfeksi berhubungan (kontak) dengan perangkat lunak dan belum terinfeksi, copy-an virus memasuki program baru. Infeksi dapat menyebar dari komputer satu ke yang lainnya melalui disk yang digunakan pemakai, atau mengirimkan program melalui jaringan. Pada lingungan jaringan, kemampuan mengakses aplikasi dan layanan-layanan komputer lain merupakan fasilitas penyebaran virus.


Suatu Virus pada komputer pada umumnya bisa merusak Software atau perangkat lunak komputer dan tidak secara langsung merusak perangkat keras komputer, virus komputer dapat merusak perangkat keras suatu komputer dengan cara memuat program pada komputer untuk memaksa over process ke perangkat tertentu misalnya VGA, Memory, hardisc atau pun bahkan Procesor. Pengaruh buruk dari virus komputer yang paling utama adalah virus yang selalu memperbanyak diri sendiri, yang dapat membuat sumber daya pada komputer, misalnya pada penggunaan memori, menjadi berkurang. Hampir sembilan puluh lima persen Virus adalah menyerang pada sistem operasi yang berbasis Windows. Sisanya, yaitu dua persen virus menyerang pada sistem operasi Linux / GNU dengan versi kernel dibawah 1.4 (dan Unix, sebagai source dari Linux, tentunya), satu persen menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X (Tiger, Leopard). dua persen lagi menyerang sistim operasi lain seperti FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System.

Sumber :

http://organisasi.org/definisi-pengertian-virus-komputer-worm-trojan-spyware-ciri-dan-teknik-infeksi-penularan

http://sihar-hutahaean.blogspot.com/2007/11/pengertian-virus-komputer.html

http://www.total.or.id/info.php?kk=Virus

http://scconline.multiply.com/journal/item/11

sumber gambar : 

http://images.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.hong.web.id/wp-content/uploads/2009/10/computer-virus.jpg&imgrefurl=http://www.hong.web.id/news/cara-membuat-virus-nakal/&usg=__0kj5mIpy_dxtXvqy44uF_UaUDLI=&h=298&w=398&sz=26&hl=id&start=5&um=1&tbnid=DA6cdd4UHrhR1M:&tbnh=93&tbnw=124&prev=/images%3Fq%3Dvirus%2Bkomputer%26gbv%3D2%26hl%3Did%26sa%3DG%26um%3D1

  
_Meldiana Sumanto-0972161_